INDOSAT LUNCURKAN IWIC ke-7
“Digital Innovation and Enterpreneurship for Stronger
Indonesia”
Jakarta, 11 Juni 2013 –
Indosat kembali menggelar ajang kompetisi inovasi digital bagi generasi muda
Indonesia, Indosat Wireless Innovations Contest (IWIC) ke-7 tahun 2013, sebagai
bagian dari Program Inovasi Indosat. Tahun ini, IWIC mengusung tema “Digital
Innovation and Enterpreneurship for Stronger Indonesia”, sebagai bagian dari
program Corporate Social Responsibility (CSR), yang ditujukan untuk
meningkatkan pengetahuan dan kemampuan dalam pengembangan aplikasi selular oleh
generasi muda bangsa serta berkesempatan mengembangkan bisnis sendiri.
IWIC ke-7 dikembangkan dari
program IWIC sebelumnya, terdiri dari kompetisi ide/prototype aplikasi, edukasi
online, Seminar Roadshow di 18 Kampus, Innovation Boot Camp selama 2 hari,
kesempatan bagi para pemenang mendapatkan beasiswa dari Founders Institute untuk
mengembangkan potensi menjadi bisnis pengembang pemula (“start up
companies”) serta program inkubasi dari Indosat. Kompetisi mengundang ide
dan karya untuk 11 kategori. Pemenang akan memperoleh hadiah tunai bernilai
total ratusan juta rupiah dan beasiswa.
IWIC tahun ini merupakan
kompetisi ke-7 kalinya yang diselenggarakan Indosat, sejak 2006, lebih dari 1600
peserta mengirimkan ide dan prototype aplikasinya. Ajang ini terus mendapat
dukungan dari berbagai pihak dan mendorong Indosat untuk terus mengembangkan
kompetisi di tahun ini. Khusus untuk penyelenggaraan IWIC ke-7 tahun 2013,
Indosat bekerjasama dengan beberapa mitra antara lain BlackBerry, Founder
Institute dan Kompas Gramedia Group sebagai media partner.
Program ini selain sejalan dengan
perkembangan penggunaan perangkat selular yang sangat pesat hingga mencapai
lebih dari 200 juta pengguna, ternyata juga diikuti meningkatnya pengguna
aplikasi selular yang tren saat ini seperti Facebook, Twitter, WhatsApp dan
lain-lain. Tentunya aplikasi buatan anak bangsa diharapkan bisa ikut mewarnai
dinamika perkembangan aplikasi selular di dunia.
“Indosat secara konsisten
berkomitmen mengajak generasi muda untuk terus berinovasi di bidang aplikasi
digital wireless serta mewujudkan teknologi dan inovasi tersebut secara mandiri
dalam bidang kewirausahaan melalui ajang tahunan IWIC yang tahun ini memasuki
tahun ke-7. Kami yakin melalui generasi muda dan masyarakat yang terus
berinovasi dan mandiri di bidang teknologi, kita akan mampu membangun Indonesia
yang semakin kuat,” demikian disampaikan President Director dan CEO Indosat
Alexander Rusli saat membuka dengan resmi dimulainya IWIC ke-7 tahun 2013 di
Jakarta.
“Indonesia adalah salah satu
negara dengan pasar digital terbesar di dunia. Namun selain menjadi negara
tujuan pasar, sebaiknya kita juga melahirkan wirausahawan digital yang besar.
Kami sangat berharap kerjasama Founder Institute dan Indosat ini dapat menjadi
pendorong kelahiran generasi industri digital Indonesia yang tangguh,” lanjut
Andy Zain, Director Founder Institute yang menjadi incubator partner
Indosat.
Sementara itu Maspiyono Handoyo, Managing Director BlackBerry Indonesia mengatakan, "Generasi Digital Indonesia telah
berkembang pesat selama tujuh tahun terakhir.
Generasi muda adalah tulang
punggung yang akan mendorong pengembangan aplikasi mobile
industri di Indonesia. Kami akan membantu bakat muda untuk membangun pemikiran besar dan mengikuti tren
inovasi digital global Kami
berkomitmen untuk mendukung generasi muda digital di
Indonesia melalui berbagai inisiatif dan salah satunya adalah melalui IWIC. Kami percaya bahwa bisnis masa depan akan datang dari industri aplikasi mobile yang akan membawa perekonomian Indonesia
ke tingkat berikutnya.
Yang Terbaru dari IWIC
ke-7
Seminar Roadhow di 18
Universitas untuk 4000 Mahasiswa. Sebagai bagian dari upaya menggali
semangat berinovasi kalangan mahasiswa melalui ajang IWIC ke-7, Indosat bersama
Founder Institute akan menyelenggarakan Start Up Seminar di 18 universitas
terkemuka secara nasional. Dalam seminar yang dapat diikuti oleh seluruh
mahasiswa secara gratis tersebut akan diberikan training serta
sharing pengalaman dari para enterpreneur di bidang teknologi dan
aplikasi (technopreneur) yang telah sukses, sekaligus membuka akses para
mahasiswa ke dunia technopreneur sehingga mendorong mereka untuk dapat
meraih sukses yang sama. Seperti diketahui, banyak technopreneur lahir
dari dunia kampus seperti success story Facebook dan lain-lain.
Innovations Boot Camp.
Salah satu yang baru dalam ajang IWIC ke-7 ini adalah
diselenggarakannya kegiatan Innovations Boot Camp bagi 40 nominator, berlangsung
selama 2 hari di Jakarta. Para peserta dalam kegiatan ini akan memperoleh
training secara intensif untuk meningkatkan kemampuan dan keahlian mereka
dalam bidang enterpreneur, teknologi dan inovasi. Penilaian dan penjurian
terhadap peserta IWIC ke-7 juga akan dilakukan dalam kegiatan ini.
Indosat’s Incubation
Program. Sebagai bagian dari program inovasi Indosat secara terintegrasi
melalui IWIC, para pemenang dari ajang ini akan memperoleh kesempatan untuk
memperoleh beasiswa di Founder Institute, sebuah organisasi global yang
mendukung dan mendorong para pengembang aplikasi pemula menjadi wirausaha di
bidang teknologi (technopreneur), berbasis di Silicon Valley, Amerika
Serikat. Para pemenang yang telah lulus dari program beasiswa ini selanjutnya
akan bergabung dalam Indosat Incubation Program.
Bagi yang memenuhi kriteria dan
memiliki potensi bisnis yang kuat, di tahap selanjutnya dapat memperoleh
dukungan fasilitas infrastruktur dari Indosat sebagai persiapan bisnis. Bahkan
dimungkinkan mendapatkan akses pendanaan.
“Ayo ikuti kompetisi IWIC ini dan
raih berbagai kesempatan untuk mendapatkan akses dan fasilitas yang dibutuhkan
untuk mengembangkan bisnis startup aplikasi Anda menjadi semakin maju” ujar
Alexander Rusli.
Program IWIC ke-7 berlangsung
dari bulan Juni 2013 sampai dengan Oktober 2013 dan pengumuman
shortlisted akan dilakukan di bulan November 2013. Pendaftaran ide dan
karya dapat dilakukan melalui
www.indosat.com/iwic7
Tentang Indosat
Indosat adalah operator penyelenggara telekomunikasi dan informasi
terkemuka di Indonesia yang memberikan layanan telepon selular, telepon tetap,
komunikasi data dan internet (MIDI). Di triwulan pertama tahun 2013, perusahaan
memiliki 55,9 juta pelanggan selular melalui berbagai merek antara lain, IM3,
Mentari dan Matrix. Indosat mengoperasikan layanan sambungan langsung
internasional (SLI) melalui kode akses 001, 008 dan Flatcall 01016. Perusahaan
juga menawarkan layanan solusi korporat yang didukung oleh jaringan
telekomunikasi terintegrasi di seluruh Indonesia
serta jasa layanan satelit melalui satelit PALAPA-C2 dan PALAPA-D.
Indosat adalah anak perusahaan dari Grup Ooredoo (sebelumnya lebih dikenal dengan Qtel Group).
Saham Indosat tercatat di Bursa Efek
Indonesia (IDX:ISAT).
Untuk keterangan lebih lanjut hubungi
Public Relations Division
PT Indosat
Tbk
Telp :
62-21-30442614
Fax :
62-21-30003754
FACT SHEET
Syarat Peserta
·
Peserta adalah WNI
perorangan berlatar belakang pelajar, mahasiswa, pengembang aplikasi amatir
maupun umum.
·
Karya harus asli
dan belum pernah diikutsertakan atau dipublikasikan dalam lomba lain
sebelumnya.
·
Khusus tentang
materi kompetisi, karya dapat berbentuk presentasi ide maupun prototipe
aplikasi.
Kategori
A.
Jenis Aplikasi
:
1.
Games
2.
Sport
3.
Social
Media
4.
Music
5.
Video
6.
Store
7.
Info
B.
Jenis Operating
System :
1.
Android
2.
Blackberry
3.
iOS
(Apple)
4.
Feature
Phone
Periode Kompetisi
Batas waktu
pendaftaran : 1 Nopember 2013
Pengumuman Nominator
: 11 Nopember 2013
Inovasi
Bootcamp : 18 s.d. 19 Nopember
2013
Pengumuman Pemenang
: 20 Nopember 2013
Seminar Start Up di 18
Kampus :
1. Universitas Indonesia, Depok
2. Universitas Gunadarma, Jakarta
3. Unikom, Bandung
4. Institut Pertanian Bogor
5. Institut Teknologi Bandung
6. Universitas Sebelas Maret, Solo
7. Universitas Diponegoro, Semarang
8. Universitas Brawijaya, Malang
9. Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya
10. Universitas Bina Nusantara, Jakarta
11. Universitas Hasanuddin, Makassar
12. Universitas Udayana, Bali
13. Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin
14. Universitas Lampung
15. Universitas Andalas, Padang
16. Sekolah Tinggi Multi Data, Palembang
17. Universitas Gadjah Mada, Jogjakarta
18. Universitas Tanjungpura,
Pontianak